Seedbacklink Cetak Rekor 9.007 Blogger: Ngeblog Beneran atau Cuma Kejar Cuan?
Minggu ketiga Juni 2025, kami dibikin melongo. Beneran ada 9.007 blogger di jaman TikTok menggila? Padahal, dunia blogging katanya udah meredup gara-gara platform video pendek. Dan pelakunya nggak asing: Seedbacklink, yang pernah kami bahas di artikel 2024.
Dulu mereka ngaku punya 25 ribu blogger, sekarang “cuma” 9.007. Tapi, tetep bikin kaget sih! Apalagi mereka pecahin rekor MURI sebagai Komunitas Blogger Terbesar Dunia, diramein banyak media online. Wow, respect!
Tapi, sebagai blogger yang nulis dengan hati, kami ngerasa ada yang beda. Ini beneran “blogger” kayak kami, yang suka cerita tentang sunrise di Pantai Marina atau tips ngeblog santai? Atau jangan-jangan cuma “publisher” yang main di bisnis backlink?
Beda Nggak, Sih?
Yup, ternyata beda sama bayangan kami. Di Seedbacklink, “blogger” itu luas: dari blog niche teknologi, portal berita kecil, sampe Private Blog Network (PBN) yang fokus SEO.
![]() |
| inilah.com |
Jadi, nggak cuma soal nulis dari hati, tapi juga soal cuan! Katanya, ada yang bisa dapet Rp 9 juta sebulan, rata-rata Rp 3,5 juta. Gila, bro, nulis artikel doang bisa beli kopi robusta sekarung!
Dari 34 ribu pendaftar, cuma 9.007 yang lolos verifikasi ketat—pasti soal traffic, DA/PA, atau kualitas konten. Blog Blogspot kayak kami? Kayaknya cuma bisa ngeliatin dari jauh, deh.
Blogging Jaman Now?
Seedbacklink emang pintu emas buat yang pengen ngeblog sambil kejar cuan. Platform mereka gampang, komunitasnya aktif kasih tips, dan mereka bahkan mau ekspansi ke Instagram-TikTok.
Tapi, apa iya blogging sekarang cuma soal jualan backlink? Buat kami yang ngeblog karena jatuh cinta sama vibes nulis—ngeliput restoran soto Bangkong atau bagi trik SEO di grup blogger—rasanya kok beda. Blogging itu kayak ngobrol di angkringan: penuh cerita, bukan cuma transaksi.
Dari sisi pemasaran digital, Seedbacklink jago. Mereka manfaatin blog sebagai senjata SEO buat UMKM atau brand yang pengen naik di Google, meski Instagram-TikTok lagi ngehits.
Buat para pemilik blog, ini peluang sebenarnya! Bayangin, nulis tentang kafe hidden gem, terus dibayar. Tapi, apa kita rela ninggalin jiwa blogging yang bikin kita ketik sampe tengah malem karena passion?
Jadi, kamu tim mana? Ngeblog buat hati kayak kami, atau tergiur cuan ala Seedbacklink? Spill di kolom komen! Atau, ada yang udah join Seedbacklink? Ceritain dong, beneran cuan apa cuma capek nulis artikel sponsor?
Artikel terkait :
- Komunitas Blogger Terbesar di Indonesia?
- Ketika Gen Z Tak Lagi Pakai Google untuk Cari Info di Internet, Apa yang Harus Dilakukan Bloger?
- Ketika Disparekraf Provinsi DKI Jakarta Mengundang Food Blogger Arab Saudi Untuk Promosikan Kota Jakarta?
- Pembaruan Algoritma Google Tahun 2024 Membuat Trafik di Blog Turun?
- Lainnya


Komentar
Posting Komentar